Batam | beritabatam.co : Terkait adanya laporan peredaran handphone black market di kota Batam, Dinas Perindustrian dan Perdagangan kota Batam akan melakukan razia di semua pusat perbelanjaan handphone di kota Batam.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan kota Batam kini tengah gencar melakukan pengecekan di semua pusat perbelanjaan handphone yang ada di Batam, hal ini ditegaskan langsung kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Gustian Riau di depan kantor pemerintahan kota Batam saat di wawancarai wartawan beritabatam.co (07-07-20).
“Untuk sekarang baru Lucky Plaza, tapi untuk semua pusat perbelanjaan handphone yang ada di Batam akan kami ambil sampelnya untuk mengetahui itu handphone yang di jual itu black market atau bukan,”ucapnya
Dinas Perindustrian dan Perdagangan kota Batam kini sudah mengambil sampel handphone baru ataupun bekas dari pusat perbelanjaan handphone Batam Lucky Plaza
“Tim kami sudah mengambil 9 sampel handphone, 3 baru dan 6 seken dari konter yang ada di Lucky Plaza dan semuanya lagi dalam proses pemeriksaan. Mungkin baru hari ini (Selasa,07/07/20) akan kita tau hasilnya dan tim kami juga sudah mengetahui gudang ponsel di Lucky Plaza . Namun belum kita periksa karena gudang nya digembok,” imbuh nya.
Gustian Riau juga menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya kota Batam yang ingin membeli handphone harus benar benar sangat teliti agar tidak tertipu atau mendapatkan barang black market.
Saat ini tim Dinas Perindustrian dan Perdagangan sudah mengantongi nama nama toko handphone yang menjual handphone black market, dan tim akan berusaha mencari dari mana pemasok handphone black market di kota Batam ini
Dinas Perindustrian dan Perdagangan berharap , ponsel black market tidak beredar di Batam lagi, selain merugikan konsumen, ponsel black market juga merugikan negara dikarenakan tidak ada pemasukan pajak. (Put)
Discussion about this post