Batam | beritabatam.co : Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah yang juga dijadikan sebagai destinasi wisata kota Batam. Menyiapkan jubah khusus untuk pengunjung agar tetap bisa menutup aurat para pengunjung.
Seperti yang terlihat beberapa hari lalu, mahasiswa asal Australia yang berkunjung ke masjid di Tanjunguncang Kecamatan Batuaji tetap bisa berkeliling bangunan masjid hingga ke Menara pandang masjid terbesar se Sumatera tersebut.
Pakaian yang mereka kenakan, ditutupi jubah panjang. Jubah berwarna merah muda ini sengaja disiapkan pengurus Masjid Sultan untuk pengunjung yang tidak menggunakan pakaian tertutup.
“Sekarang sudah ada 50 jubah kita siapkan. Ini kita sediakan bagi wisatawan non muslim. Karena masjid ini juga kan terbuka untuk umum,” kata Ketua Tiga Pengurus Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Ardiwinata di Batam Centre, Jumat (04/10), diktuip dari lmana mediacenterbatam.
Saat ini Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah juga sudah masuk dalam rangkaian paket perjalanan wisata kota Batam. Sudah ada sekitar tiga agen perjalanan wisata yang memasukkan kunjungan ke Masjid Sultan sebagai bagian dari paketnya.
“Nanti untuk wisatawan ini akan kita buat TIC, tourism informastion centre. Juga akan kita siapkan tour guide-nya,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam tersebut.
Pada bagian belakang masjid, terdapat ruang-ruang yang dapat difungsikan berbagai hal. Termasuk untuk penjualan kuliner dan souvenir bagi para pengunjung. (MCB)
Discussion about this post